Ikhtisar:Meski Inggris mengalami tingkat inflasi hingga 9,1% namun ternyata pertumbuhan ekonomi nya tetap bertahan di kisaran 0,8% dan Poundsterling (GBP) berpeluang untuk naik

Penyebabnya Ekonomi Di Amerika
Setelah pengumuman GDP (PDB – Pendapatan Domestik Bruto) Inggris, GBP/USD sudah sempat terkoreksi yang memberikan prediksi peluang untuk Poundsterling berbalik naik.
Faktor utama untuk skenario Poundsterling Inggris (GBP) menguat terhadap USD adalah dikarenakan performa data kondisi ekonomi di Amerika Serikat sebagai berikut:
· Data inflasi Core PCE hanya naik 4,7% lebih rendah dari perkiraan pasar
· Data belanja konsumen hanya naik 0,2% juga masih dibawah harapan

Kedua data inilah yang berpotensi untuk terjadi koreksi pada Dolar Amerika (USD) terhadap Poundsterling Inggris (GBP).
Penguatan Poundsterling Inggris (GBP)
GDP Inggris telah di rilis dengan angka tetap di level 0,8%, meski Inggris sedang mengalami dilema tingkat inflasi 9,1%. Poundsterling tetap berpeluang untuk menguat terhadap beragam mata uang lainnya karena faktor pertumbuhan ekonominya yang tidak mengalami penurunan, walaupun mengalami kenaikan inflasi yang cukup tinggi.

Namun, hal ini tetap perlu di waspadai karena semakin tinggi inflasi, jika tidak di tangani dengan tepat, maka konsumen akan mulai mengurangi pembelian konsumen yang ujungnya akan berimbas kepada menurunnya segala aktivitas ekonomi yang lama kelamaan dapat menjurus kepada resesi bila pertumbuhan ekonominya melemah apabila mencapai level negatif dalam dua kuartal berturut-turut.
Pada saat data GDP Inggris di rilis, GBP/USD sempat menguat, namun akhirnya mengalami koreksi turun secara teknikal yang cukup tajam. Selama GBP/USD tidak terkoreksi turun menembus level tertentu maka Poundsterling Inggris (GBP) berpeluang untuk kembali menguat terhadap Dolar Amerika (USD).

Aplikasi Forex WikiFX
Berbagai data dan informasi pada industri keuangan dapat Anda temukan melalui situs web WikiFX Indonesia. Aplikasi Forex WikiFX dapat di unduh pada halaman beranda website, Google Playstore (pengguna Android) dan AppStore (pengguna iOS).